Melawi,Kabar Mnctvano.com – Fenomena dilapangan telah terjadi lagi warga Desa Nyanggai Kecamatan Pinoh Selatan Kabupaten Melawi menyampaikan aspirasi kepada pihak Perusahaan PT Lahan Cakrawala yang ada KM 17 wilayah Desa Landau Tubun Kecamatan Pinoh Selatan Kabupaten Melawi,
Selasa,20/01/2025.
Ratusan warga masyarakat yang di dampingi Andreas Ketua Forum Aliansi Solidaritas Anak Peladang (ASAP) Kabupaten Sintang dan Melawi ini kembali mendatangi Kantor PT Lahan Cakrawala.Mereka kembali berorasi namun tak seorang pun dari pihak Pimpinan perusahaan PT HTI Lahan Cakrawala yang menyambut kedatangan Para warga masyarakat tersebut akhirnya massa merasa kesal dan kecewa dengan menyegel kantor perusahaan tersebut.
Koordinator aksi Ketua ASAP menyebutkan unjuk rasa kembali ini merupakan bentuk kekecewaan para warga masyarakat yang mana menindak lanjuti janji pihak perusahaan yang akan melakukan tanggung jawabnya atas apa yang sudah management perusahaan lakukan sampai hari ini seperti yang dijanjikan pada demo tanggal 17 kemaren belum juga mereka laksanakan sebagai mana yang dijanjikan pihak perusahaan”,ucap.Andre dalam orasinya bersama warga.
Selasa,21/01/2025.
“Kita menyampaikan bahwa pihak PT Cakrawala ini telah ingkar janji membohongi, karena belum melakukan tanggung jawab yang dijanjikan kepada warga masyarakat, kita tidak akan membiarkan kezoliman di pihak perusahaan kepada Warga masyaraka ini.” ucapnya.
Dia juga menyampaikan dalam orasi nya mengatakan, “kami warga masyarakat yang menjunjung tinggi adat yang patuh degan aturan main yang berlaku di negara republik Indonesia, kami masyarat juga adalah warga yang cinta damai degan negara republik Indonesia, yang tidak anti terhadap investasi,namun investasi yang menguntungkan masyarakat itulah investasi yang kami dukung, tapi apa yang terjadi dengan perusahaan PT HTI Lahan Cakrawala ini mitra yang dia bangun adalah investasi yang dia bangun adalah sedikit pun tidak menguntungkan masyarakat,kebun tanah dan sumber air warga di babat sehingga membuat warga harus menderita dampak yang mereka lakukan”, ucapnya.
Andreas, juga menyebutkan dengan adanya demo ini pihak karyawan jangan tidak bekerja,dan harus tetap bekerja,kalian jangan mau diadu dombakan perusahaan”,kata
Andreas.
Dalam orasi nya juga jika perusahaan tidak menanggapi tuntutan masyarakat kita tidak membuka segelan kantor ini”,tutup
Andreas.
Terpantau oleh media ini para warga masyarakat melakukankan penyegelan kantor dan melakukan pemasangan simbolis adat di area kantor tersebut.serta di kawal oleh pihak aparat Polres Melawi.
Sampai berita ini dilansirkan kemeja redaksi pihak Awak Media ini belum mengkonfirmasi kepada pihak perusahaan. (Tim)