Kubu Raya, Kalimantan Barat, mnctvano.com,- Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Kubu Raya turun tangan meninjau kondisi banjir yang telah melanda wilayah tersebut selama dua minggu terakhir. Banjir yang dipicu oleh cuaca ekstrem ini menyebabkan dampak signifikan bagi masyarakat, terutama di Kecamatan Kuala Mandor. Namun, hingga kini belum ada langkah konkret dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk menangani situasi ini ungkap ketua DAD Kubu Raya Pada Awak Media 14 Maret 2025.
Terang Ketua Dewan Pembina DAD Kubu Raya Yakobus Kumis,.S.H.,M.H menegaskan bahwa banjir tidak hanya menimbulkan kerugian materiil, tetapi juga berimbas pada aspek sosial dan kesehatan masyarakat. “Kami melihat langsung kondisi warga yang kesulitan mendapatkan air bersih, makanan, dan layanan kesehatan. Banyak anak-anak dan lansia yang mulai mengalami gangguan kesehatan akibat banjir yang berkepanjangan,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa DAD Kubu Raya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mendistribusikan bantuan sementara. Namun, menurutnya, tanggung jawab utama tetap berada di tangan pemerintah daerah dan provinsi. “Pemerintah harus segera turun tangan dengan langkah konkret, bukan sekadar pemantauan tanpa solusi,” tambahnya.
Masyarakat Kuala Mandor dan daerah terdampak lainnya berharap agar ada kebijakan tanggap darurat yang lebih cepat, termasuk bantuan logistik, layanan kesehatan, serta upaya mitigasi untuk mencegah banjir kembali terjadi. Hingga kini, warga masih bertahan dengan kondisi yang serba terbatas, sementara curah hujan yang tinggi berpotensi memperburuk keadaan.
Pihak DAD Kubu Raya mendesak pemerintah untuk segera mengambil langkah strategis dalam menangani bencana ini. Selain bantuan jangka pendek, mereka juga menekankan pentingnya kebijakan jangka panjang seperti perbaikan infrastruktur drainase dan penataan kawasan rawan banjir.
Dengan situasi yang semakin mengkhawatirkan, masyarakat berharap agar pemerintah daerah dan provinsi segera merespons krisis ini dengan tindakan nyata demi keselamatan dan kesejahteraan warga terdampak tegas ketua DAD Kubu Raya Markus Nalian.
Sumber : DAD Kab.Kuburya Markus Nalian : laporan Uli Anus.,S.pd
(Jono Darsono)