Jember, Jawa Timur, mnctvano.com,- Ketua DPRD Kabupaten Jember Ahmad Halim menghadiri acara Pancasila Grand Carnival, di Alun Alun Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember, pada Rabu (10/09/2025) siang.
Hadir pada kesempatan itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jember Bobby Arie Sandy, Muspika Kecamatan Ambulu, dan ribuan peserta.
Halim menjelaskan bahwa untuk meningkatkan perekonomian di Kabupaten Jember, dapat dilakukan dengan memperbanyak kegiatan dibidang pariwisata dan kebudayaan.
“Kita sudah punya JFC (Jember Fashion Carnaval), maka Pancasila Grand Carnival, bisa menjadi bagian dari upaya mendorong sektor pariwisata,” ujarnya.
Pancasila Grand Carnival, menurut Halim memiliki daya tarik tersendiri, yang bukan hanya melaksanakan kegiatan karnaval, namun ada unsur pendidikannya.
“Melalui kegiatan ini, akan terbangun semangat nasionalisme, dengan memahami makna Pancasila secara utuh, serta mengamalkannya dalam praktek kehidupan sehari-hari,” tegasnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jember Bobby Arie Sandy, mewakili Bupati Jember Muhammad Fawait, menyampaikan pesan bahwa melalui kegiatan ini, bukan hanya sekedar seremonial belaka, melainkan juga untuk menanamkan semangat toleransi gotong royong dan persatuan dalam kehidupan sehari-hari.
“Melalui kegiatan ini, kita melihat beragam budaya Nusantara, bersatu padu menampilkan tradisi masing masing, tanpa menghilangkan jati diri Bangsa,” ucapnya.
Kegiatan ini merupakan cerminan Bhineka Tunggal Ika, yang terbingkai dalam semangat Pancasila.
“Untuk itu, kami atas nama Pemerintah Kabupaten Jember, mengucapkan terimakasih kepada Yayasan Panca Prasetya , kepada peserta dan semua pihak, yang bersinergi demi suksesnya acara ini,” katanya.
Bupati Jember berpesan agar para peserta tertib, dan menjaga kebersihan.
“Mari kita jadikan Pancasila sebagai rumah bersama yang harus kita jaga, dan menjadi semangat dalam mewujudkan Jember Baru Jember Bersatu dan Jember Berbudaya,” ujarnya.
Hanifah, Camat Wuluhan sekaligus Plt Camat Ambulu, dalam sambutannya berharap Pancasila Grand Carnival akan menjadi ajang kreatifitas bagi peserta didik dan para guru.
“Dan kegiatan ini semoga menjadi ajang pelestarian budaya lokal,” ucapnya.
Melalui Ketua Panitia Pancasila Grand Carnival Ega, menjelaskan bahwa acara itu merupakan kegiatan pertunjukkan karnaval budaya nusantara yang dilaksanakan dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-80 RI, oleh lembaga-lembaga dibawah naungan Yayasan Pendidikan Panca Prasetya.
Adapun lembaga yang mengikuti adalah SMK 1 Pancasila, SMK 2 Pancasila, SMK 3 Pancasila, SMK 4 Pancasila, SMA Pancasila, dan STIA Pembangunan.
Jumlah Peserta kegiatan hampir 1.600 peserta, terdiri dari siswa, mahasiswa, guru, dosen, dan pimpinan lembaga dibawah naungan yayasan pendidikan panca prasetya.
“Tema dalam kegiatan Pancasila Grand Carnival adalah Archipelago yang artinya Dalam kegiatan ini ditampilkan berbagai busana adat, tarian adat, musik adat dari berbagai kepulauan nusantara,” paparnya.
Ketua Yayasan Pendidikan Panca Prasetya M Mahbub Junaidi menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan itu adalah untuk mempersatukan bangsa.
“Khususnya anak anak didik kita yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Panca Prasetya,” paparnya.
Pembina Yayasan Henny Haryanti menyebut bahwa merayakan perbedaan itu keren dan indah.
“Pesan kami sederhana tapi punya makna, bahwa cinta tanah air itu keren sekali, dan merayakan perbedaan itu indah,” tegasnya.
(RNy)