Diduga Anggaran Revitalisasi SMP Negeri 2 Tugala Oyo Nias Utara Ajang Korupsi Dan Nepotisme

banner 468x60

Nias Utara, Sumatera Utara, mnctvano.com,- Anggaran pembangunan program Revitalisasi di SMP Negeri 2 Tugala Oyo Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, dengan Nilai Rp. 1.650.000.000. diduga tidak sesuai dengan perencanaan dan prosedur spesifikasi sehingga diduga kuat menjadi lahan korupsi dan nepotisme antara pengelola dan konsultan pengawas pada pekerjaan tersebut, yang dapat merugikan keuangan Negara.

Ketika di konfirmasi Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Tugala Oyo, inisial FYH, S.Pd tidak transparansi terutama kepada panitia yang telah diberikan surat keputusan (SK) ujar inisial TH sebagai panitia keamanan sekaligus penghibah tanah lokasi SMP Negeri 2 Tugala Oyo dan beberapa panitia lain nya.jumat 31/10/2025

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Dengan hal seperti ini tidak transparansi, dapat memicu dugaan KKN kolusi, Korupsi dan Nepotisme, sehingga terjadi penyimpangan penggunaan anggaran yang tidak efektif dan efisien untuk meraih keuntungan pribadi.

Yang selanjutnya tentang pengadaan material diduga, tidak sesuai dengan standar. Sehingga bisa berdampak pada keselamatan dan kualitas pembangunan, termasuk seng putih yang tidak layak dipakai yang muda dikoyak dengan jari saja. Tentu, tidak memenuhi standar dan kualitas yang diharapkan. Jelas inisial YH sebagai masyarakat setempat.

Diperkirakan pekerjaan Revitalisasi pendidikan ini, jika tidak segera di audit atau diinvestigasi oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara maka Bantuan Program Revitalisasi di SMP Negeri 2. Tugala Oyo Kabupaten Nias Utara, tidak sampai seumur jagung akan roboh. Sehingga bisa menjadi penghalang siswa-siswi pada masa yang akan datang.

Febeanus Zalukhu ketua DPD Gemantara Raya Kepulauan Nias, angkat bicara pada saat di ambil tanggapannya oleh awak media ini, menyampaikan bahwa pemerintah pusat sudah meluncurkan begitu besar anggaran melalui kementerian pendidikan namun persoalannya pihak-pihak pengelola keuangan di setiap sekolah. Namun sangat di sayangkan dengan mempergunakan sebagai mana harapan pemerintah pusat terhadap pendidikan. ucap Febeanus dengan tegas, sabtu 01/11/2025.

Ia berharap kepada pihak yang berkewenangan terhadap pembangunan SMPN 2 Tugala Oyo untuk segera melakukan pemeriksaan atau mengaudit untuk menyelamatkan keuangan negara “harap Febeanus”

Dan perlu juga di periksa para PPK, konsultan dan pengawas karena kuat dugaan bahwa mereka tidak bekerja secara profesional dan tidak menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai mana yang di berikan oleh pemerintah. “tutupnya”

Bersambung :

(Asarudi Zalukhu)

Kabiro Nias Utara

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *