SEKADAU, Polda Kalbar – Upaya memperkuat ketahanan pangan terus dilakukan berbagai pihak, termasuk di wilayah pedesaan. Seperti yang terlihat di Desa Rawak Hulu, Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau, pada
Minggu,(3/8/2025),
seorang petani memanen jagung hibrida hasil tanam empat bulan lalu.
Panen ini berlangsung di lahan milik Sapto Legiono seluas 0,3 hektare. Jagung yang dipanen merupakan varietas Pertiwi 3, yang ditanam sejak April 2025. Total hasil panen mencapai 850 kilogram dalam bentuk tongkol.
Kegiatan panen turut dihadiri oleh Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Syuherli dan Bripka Deviyandy, anggota Polsek Sekadau Hulu yang bertugas sebagai Bintara Penggerak Ketahanan Pangan.
Dijelaskan Bripka Deviyandy, pendampingan ini merupakan bagian dari sinergi antara Polri dan masyarakat dalam mewujudkan program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah.
“Kami hadir untuk mendampingi, memberi semangat, dan memastikan program ketahanan pangan ini berjalan di tingkat desa,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Sekadau Hulu IPTU Agustam mengatakan bahwa panen jagung ini adalah salah satu bentuk keberhasilan kolaborasi antara Bintara Penggerak Ketahanan Pangan, PPL dan petani.
“Kami mendorong personel Bintara Penggerak Ketahanan Pangan di lapangan untuk aktif mendampingi progres lahan Jagung petani,” katanya.
“Hal ini juga sejalan dengan peran Polri dalam mendukung program Asta Cita Presiden RI tentang swasembada pangan di bidang jagung,” pungkasnya.(red)