Melawi,Kalbar-
Mnctvano.com
Kembali Pihak Perusahaan HTI,PT Wana Indonesia Abadi memenuhi panggilan Pemerintah Kabupaten Melawi bersama pihak Warga Masyarakat,
Selasa,22/10/2024.
Pihak Perusahaan HTI PT WIA tersebut di panggil kembali menyusul adanya keluhan warga masyarakat Desa Mandau Baru Kecamatan Pinoh Selatan juga Desa Meta Bersatu Kecamatan Sayan terkait penggusuran lahan adat Ulayat di wilayah yang ada di Desa- Desa tersebut.
Sebelumnya sejumlah warga dari Desa Mandau Baru dan Desa Meta bersatu telah melaporkan hal tersebut kepada Pemkab Melawi dan di temui langsung oleh Pjs Bupati Melawi Ir Herti Herawati,di Aula Kantor bupati Melawi pada
Rabu,9/10/24 siang
Dalam pertemuan tersebut,Pjs Bupati Herti Herawati menyarankan agar pihak Perusahaan segera menyelesaikan legalitas perijinan PT Wana Indonesia Abadi seperti AMDAL sesuai dengan komoditi Perusahaan.Dan menyelesaikan persoalan – persoalan yang ada tengah masyarakat.
Sementara itu PT Wana Indonesia Abadi melalui Humas Andi Lala,S.AP menyampaikan, Pihaknya telah mengantongi ijin dari Kementrian dan di lapangan kita sudah selalu bekerja sesuai dengan prosedur.
“Kami selalu melakukan kegiatan-kegiatan di lapangan sesuai prosedur,” jelas Andi.
“Drs.Paulus Sekda Kabupaten Melawi,juga mendesak pihak Perusahaan segera menyelesaikan persoalan dan tanggung jawab semua komplit yang ada di tengah- tengah masyarakat serta menyelesaikan terkait persoalan perizinan AMDAL serta lain-lainnya”,ucap
Paulus.
Dari pantauan Awak Media pertemuan yang dilakukan oleh pihak Pemerintah daerah dan masyarakat yang ada,pihak masyarakat manyampaikan keberatan atas keberadaan pihak Perusahaan secara khusus perwakilan masyarakat Desa Mandau baru.
Acara tersebut dihadiri oleh PJs Bupati Melawi Ir.Herti Herawati.MMA , didampingi Sekda Melawi Drs.Paulus, semua OPD Camat,Kades serta perwakilan masyarakat Mandau Baru Pinoh Selatan serta undangan lainnya.
Penulis : Musa
