Tapanuli Tengah, Sumatra Utara, mnctvano.com,- Secara resmi Junisman Zai alias Zai Keller telah melaporkan inisial CAS, yang di duga salah seorang oknum anggota BPD Desa Masundung, Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah, ke SPKT Polres Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Senin 29 September 2025 malam.
Junisman Zai (pelapor) yang juga menjabat sebagai Sekretaris Desa (Sekdes) Masundung saat ini, menyampaikan telah melaporkan CAS (terlapor) secara resmi ke Polres Tapanuli Tengah, melalui Pengaduan Masyarakat (Dumas).
“Laporan tersebut terkait dugaan ujaran kebencian melalui video yang disiarkan secara langsung oleh terlapor, dari akun media sosial Facebook bernama Moh, pada Minggu (20/9/2025),” ujarnya, Selasa (30/9/2025).
Ia mengungkapkan, video yang berdurasi kurang lebih 2 menit itu, telah tersebar luas dan ditonton banyak orang dengan beragam komentar.
“Dalam video tersebut, terlapor secara sengaja menyebut nama panggilku sembari mengucapkan kata-kata yang dianggap tidak pantas di ucapkan, sebagai salah seorang aparat Desa,” ungkap Junisman.
“Setelah berembuk dengan keluarga yang merasa keberatan dengan ucapan terlapor, akhirnya masalah ini kami laporkan ke pihak yang berwenang, untuk di proses secara hukum,” ucapnya dengan nada kesal.
Terpisah, AH! (39) salah seorang Pengurus Forum Masyarakat Desa Masundung, menanggapi laporan tersebut.
“Laporan Sekdes mengenai dugaan ujaran kebencian itu, sudah pantas dan wajar dilakukan,” imbuhnya.
GP warga Desa Masundung lainnya mengaku telah menonton video tersebut.
“Tindakan Sekdes Masundung, yang melaporkan dugaan ujaran kebencian tersebut sudah tepat, supaya ada efek jera dan bijak menggunakan Media Sosial,” bebernya, sembari menghimbau.
Sementara itu, CAS membenarkan bahwa yang berbicara dalam video tersebut adalah dirinya, saat dikonfirmasi awak media melalui pesan aplikasi whatsapp.
“Video itu hanya live biasa tanpa ada tujuan tertentu,” jelasnya, mengakhiri.
(Red)
