Ambon, mnctvano – Diduga Pemerintah Negeri Porto Kecamatan Saparua Kabupaten Maluku Tengah salah gunakan Dana Desa (DD).
Salah satu warga Porto yang namanya enggan disebut mengatakan, sudah 6 bulan tak ada pekerjaan pembangunan di Negeri Porto.
“Terkait dengan dana desa di porto kecamatan saparua malteng, tidak ada pembangunan sama sekali. Ditahun kemarin sejak raja diberhentikan karena masalah ADD maka digantikan dengan penjabat namun sampai saat ini pun bahkan sudah 6 bulan berjalan tak satu pun pekerjaan pembangunan yang dilakukan penjabat padahal ada anggaran DD,” katanya kepada media ini, Kamis (11/7/2024).
Dijelaskan, tak hanya pekerjaan pembangunan untuk pekerjaan di kantor Negeri pun tak berjalan.
“Di kantor Negeri pun tak ada pekerjaan sama sekali. Penjabat, sekretaris maupun staf Negeri pun jarang masuk kantor. Mereka datang ketika ada perlunya saja, jika tidak ada maka mereka tidak masuk,” terangnya.
Untuk itu, kata dia, Pemerintah daerah harus turun langsung melihat tindakan yang dilakukan penjabat dan stafnya. Dan juga harus melakukan pemeriksaan terhadap mereka atas penggunaan anggaran DD.
“Kami minta agar mereka di periksa atas penggunaan dana desa, dan juga pemerintah daerah turun untuk melihat proses pekerjaan mereka di kantor negeri. Karena sama sekali tak ada pekerjaan apapun disana begitu pun pekerjaan pembangunan yang berasal dari dana desa,” cetusnya.
Penulis : Nunik
