Memperingati HUT RI Ke 80 Pemdes Suren Kecamatan Ledok Ombo kabupaten Jember Dengan Tema Kirab Budaya

banner 468x60

Jember, Jawa Timur, mnctvano.com,-
Suasana meriah dan semangat menyelimuti warga Desa suren Kecamatan Ledok ombo saat ini dengan acara Karnaval umum melaksanakan konvoi karnaval dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dengan mengusung tema kirab budaya

Acara ini berhasil memikat perhatian warga dan pengunjung dengan penampilan spektakuler yang mencerminkan kekayaan budaya dari berbagai daerah di Indonesia.d Sabtu (29/9/2025).

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Karnaval yang diikuti oleh berbagai elemen,masarakat RT RW dan dusun. Setiap peserta tampil dengan kostum khas, dekorasi menarik, dan koreografi yang memukau, membuat jalannya karnaval terasa hidup dan penuh semangat kebangsaan.

Kepala Desa suren H tahe menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh warga yang telah menunjukkan antusiasme dan gotong royong demi kesuksesan acara tersebut.

“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat suren yang begitu antusias dan kompak memeriahkan karnaval ini. Semoga kegiatan ini bukan hanya menjadi hiburan, tetapi juga memberi dampak ekonomi yang positif, khususnya bagi para pelaku UMKM,”

Pernyataan tersebut bukan tanpa alasan. Sepanjang jalur karnaval, puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal terlihat memanfaatkan momen ini untuk berjualan aneka produk, mulai dari kuliner tradisional, kerajinan tangan, hingga aksesori khas daerah. Tingginya jumlah pengunjung membuat penjualan mereka meningkat signifikan dibanding hari-hari biasa.

Saat ini kepala desa suren H tahe dengan penampilan rapi bersama istri yang turut serta dalam kegiatan karnaval.

Berbagai sound sistem ditampilkan mengiringi peserta karnaval membuat peserta makin bersemangat walaupun waktu yang lama untuk menempuh perjalanan dari Start sampai menuju finis sekitar 4 kilo.

Menurut beberapa pedagang, omzet penjualan selama acara bisa melonjak hingga dua kali lipat. “Alhamdulillah, dagangan cepat habis. Banyak pembeli yang datang dari luar desa juga,” ungkap salah satu penjual jajanan tradisional di area karnaval.

Selain memberikan hiburan dan memperkuat rasa persatuan, Karnaval Desa suren juga membuktikan bahwa kegiatan berbasis budaya dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal. Panitia berharap, keberhasilan tahun ini bisa menjadi pijakan untuk menyelenggarakan acara yang lebih besar dan berdampak di tahun-tahun berikutnya.

(RNy)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *