Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, mnctvano.com,- Dì duga oknum Kasat Pol PP Tapanuli Tengah dengan inisial HS mengancam akan mempolisikan wartawan terkait pemberitaan mengenai pertemuan HS dengan Humas Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT. DMS, inisial PS. Pertemuan tersebut berlangsung di sebuah kafe di Kota Sibolga. (11/6/2025).
Menurut informasi yang diterima, HS mengancam akan melaporkan wartawan ke kepolisian karena menganggap pemberitaan yang sudah terbit tidak akurat.
Saya sudah mengumpulkan bukti terkait pemberitaan yang sudah beredar, tunggu saya laporkan ke kepolisian dan kita bertemu di kantor polisi nanti.” Ketusnya melalui panggilan WhatsApp. (23/6).
Sebelumnya, ketika dikonfirmasi mengenai pertemuan dengan PS, HS tidak memberikan respon sama sekali. Bahkan, nomor WhatsApp dari awak media yang melakukan konfirmasi malah diblokir. ucap Salah satu wartawan menjelaskan,
Terkait berita yang sudah terbit menyangkut pertemuan HS dan PS, sudah saya konfirmasi sama HS melalui pesan WhatsApp, namun beliau tidak memberikan tanggapan, malah nomor saya diblokir hingga saat ini.” Kata RM.
Sejumlah awak media menganalisis bahwa ancaman HS tersebut dapat dianggap sebagai upaya pembungkaman terhadap kebebasan PERS.
Kami menduga ancaman tersebut merupakan pembungkaman terhadap insan PERS dalam menjalankan tugasnya sebagai kontrol sosial, yang notabenenya dijamin oleh Undang-Undang No. 40 Tahun 1999 tentang PERS.” Kata RM dan diaminkan sejumlah awak media lainnya.
Damianus Waruwu pimpinan Redaksi media mnctvano.com mencoba konfirmasi klarifikasi kepada kasat sat pol PP Tap-teng mengenai ancamannya mempolisikan beberapa wartawan melalui nomor WhatsApp pribadi nya dengan nomor : 08221532**21. Begini klarifikasi nya :
Itu tak ada ya pak. Kita lagi rapat untuk penertiban ya pak. Biarkan kami dulu bekerja ya pak. Selamat sore. Salam kenal ya pak. Kalau untuk DMS tanya aja humas nya ya pak. Langsung jangan saya di desak pak. Kasih kami waktu. Kita sudah panggil. Koordinasi,
Jangan saya di tuduh yang tidak-tidak tanya sendiri humas nya. Kita lagi koordinasi untuk itu PT DMS. Dengan instansi terkait.
Humas nya ada di tanyak pak. Kalau kami turun dalam waktu dekat. Kita bersama berangkat gimana. Supaya terbuka. Jangan ada udang di balik batu. Ajak kawan kita kesana kita gimana. Rabu jumpa kita disana oke.
Telpon humas nya pak biar tau kita kepastian nya. Terang nya melalui WhatsApp.
Lalu Damianus Waruwu redaksi media mnctvano.com mencoba konfirmasi klarifikasi kepada humas PT DMS melalui WhatsApp dengan nomor : 08136988**56.
namun tak ada tanggapan. Sangat dì sayangkan sikap humas PT DMS tersebut : Humas bertugas menyampaikan informasi tentang perusahaan kepada publik. Baik itu informasi terkait kegiatan operasional. Kebijakan, maupun isu-isu yang sedang dì hadapi.
Humas sering sekali menjadi juru bicara resmi perusahaan dalam berbagai kesempatan baik dalam konferensi PERS wawancara, maupun acara publik lainnya. Hingga berita ini di terbitkan.
Bersambung
(Red)
